Di Sulawesi Selatan, terdapat sebuah daerah yang unik dan wajib kamu kunjungi yaitu Tana Toraja. Desa ini masih mempertahankan cara hidup tradisional yang khas. Maka disinilah kamu akan menemukan ragam wisata yang unik dan nggak ada duanya.

Jika kamu berkunjung ke Tana Toraja, ada beberapa tempat menarik yang menawarkan keindahan alam, budaya, serta tantangan seru yang bakal sayang untuk dilewatkan. Berikut ini beberapa di antaranya.

1. Desa Pallawa
objek wisata

Pallawa adalah nama sebuah desa unik di Tana Toraja. Desa ini terkenal dengan deretan Tongkanan atau rumah tradisional Toraja yang masih berdiri kokoh dan terawat meski sudah berdiri ratusan tahun lamanya. Deretan rumah tradisional ini membuat nuansa etnik desa Pallawa terasa begitu kental.

Di Pallawa, kamu bisa melihat uniknya Tongkonan dengan atap melengkung seperti perahu. Di bagian depan terdapat deretan tanduk kerbau yang melambangkan kesejahteraan mengingat harga kerbau sangatlah mahal. Nah, di desa inilah kamu bisa berinteraksi dengan budaya Tana Toraja yang menakjubkan secara langsung.
2. Londa

Kalau kamu termasuk seseorang yang punya nyali lebih besar, selanjutnya langkahkan kakimu ke Londa. Londa adalah sebuah goa alam di Tana Toraja yang difungsikan sebagai kuburan atau makam sejak ratusan tahun lalu hingga saat ini.


Jenazah orang yang sudah meninggal tidak dikubur, tapi dimasukkan dalam peti mati kemudian diletakkan di dalam goa begitu saja. Jadi saat berkunjung ke sini, kamu akan melihat deretan peti mati mulai yang berusia ratusan tahun hingga yang masih cenderung baru. Bahkan sesekali kamu juga akan melihat tengkorak-tengkorak yang berserakan di gua ini. Tapi meski digunakan sebagai tempat penguburan, gua ini nggak pengap dan malah ada nuansa sejuk angin yang bertiup.
3. Sungai Sa’dan

Untuk wisata yang menguji keberanianmu, kamu bisa mencoba berarung jeram di sungai Sa’dan. Sungai sepanjang 182 kilometer dengan lebar rata-rata 80 meter ini bermula dari jembatan gantung di Desa Buah Kayu kabupaten Tana Toraja dan berakhir di jembatan Pappi kabupaten Enrekang.

Sungai ini punya beberapa jeram dengan tingkat kesulitan yang beragam mulai dari level III hingga V. Ada yang memiliki permukaan air lebar tapi menyempit dengan tiba-tiba, ada juga arus sungai yang menabrak batu besar sehingga perahu bisa menempel dan terjebak diantaranya. Bukan hanya arus sungainya yang menantang, keindahan alam di sekitar sungai juga akan membuat petualanganmu ini makin menyenangkan.
4. Gunung Sesean

Untuk petualangan mendaki gunung dengan pemandangan alam hijau yang cantik, maka kamu harus berkunjung ke Gunung Sesean. Meski termasuk titik tertinggi di Tana Toraja, mendaki gunung ini ternyata juga cukup mudah. Butuh waktu 6 jam untuk bisa sampai di puncaknya. Jadi kalau kamu ingin melihat matahari terbenam, akan lebih baik jika kamu mulai mendaki pada tengah hari.

Di ketinggian 2100 meter di atas permukaan laut, kamu bisa menyaksikan panorama tana toraja yang sangat indah dari ketinggian. Bahkan ketika pagi tiba, di puncaknya kamu akan bisa melihat awan-awan putih di bawah yang terlihat seperti gumpalan-gumpalan kapas.
5. Ke’te Kesu

Ke’te Kesu adalah salah satu tujuan wisata yang paling terkenal di Tana Toraja dan merupakan contoh terbaik dari desa tradisional Toraja. Bahkan desa berusia 300 tahun ini telah dinobatkan sebagai situs peninggalan dunia oleh UNESCO.

Sama seperti kebanyakan desa tradisional lainnya Ke’te Kesu juga memiliki rumah tongkonan milik para bangsawan Toraja untuk menyimpan mayat leluhurnya. Kemudian ada bangunan tradisional lain yang berfungsi sebagai tempat menyimpan beras. Jadi kalau kamu ingin mengenal kebudayaan Tana Toraja lebih jauh lagi, maka kamu wajib berkunjung ke Ke’te Kesu.
Nah, itulah tadi beberapa wisata keren yang bakal membuatmu terkagum-kagum dengan kebudayaan dan keindahan alam Tana Toraja. Jadi, ayo segera berkemas dan buat rencanamu untuk berlibur ke tempat menakjubkan ini!