10 Foto penampakan 'mayat berjalan' di Tana Toraja, seram nggak?
Jika kamu tak punya nyali tak usah melihatnya.
- Semua makhluk yang bernyawa pasti akan mengalami kematian. Namun kamu tak bisa memperkirakan kapan dan dimana akan tiba giliran itu. Kamu hanya meyakini bahwa setelah meninggal, seorang makhluk nggak mungkin bisa hidup kembali apalagi beraktivitas. Tapi fenomena mayat berjalan nyatanya benar-benar ada di dunia nyata dan menariknya terdapat di Indonesia.
Tepatnya di Tana Toraja, Sulawesi Selatan, kamu bisa bertemu dengan 'mayat berjalan'. Toraja memang terkenal memiliki sebuah tradisi mendandani mayat layaknya seperti saat masih hidup. Tradisi ini disebut dengan Ritual Ma'nene, yaitu ritual untuk mengenang para leluhur, saudara, dan handai taulan lainnya yang sudah meninggal dunia.
Hingga kini, ritual Ma'nene yang digelar warga Baruppu di Toraja masih dipertahankan secara rutin sebagai warisan leluhur. Selain itu, ritual yang dilakukan setiap tahun sekali di bulan Agustus ini dimaknai sebagai perekat kekerabatan di antara mereka. Bahkan sudah jadi aturan adat tak tertulis yang selalu dipatuhi oleh setiap warga.
Nah, buat kamu yang belum sempat berkunjung ke Tana Toraja dan menyaksikan langsung ritual Ma’nene, berikut foto-foto yang sudah brilio.net rangkum dari media sosial, Senin (7/3):
1. Jasat itu dibungkus dengan baju layak pakai. Tapi bagaimana bisa mayat bisa 'dihidupkan' kembali seperti ini?
2. Ternyata ritual ini hanya orang-orang tertentu dengan ilmu tertentu yang bisa membangkitkan mayat dan memerintahkannya untuk berjalan.
3. Selain itu, ritual 'menghidupkan' mayat untuk berjalan sendiri juga tak lepas dari doa-doa yang dipanjatkan pada para leluhur.
4. Dalam ritual ini, jasat orang mati dikeluarkan kembali dari tempatnya.
5. Kemudian, mayat tersebut dibungkus ulang dengan lembaran kain baru oleh masing-masing anak cucunya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar